Siswi Lampung Di Paksa Berbuat Asusila bahkan perbuatan asusila nya tersebut di rekam oleh sang pelaku yang tak beradab.
Berita yang satu ini sontak menjadi posviral dan menjadi bahan pembicaraan banyak masyarakat di Indonesia. Terutaman masyarakat yang tinggal di daerah Lampung. Hingga kasus yang satu ini naik ke publik, banyak komentar yang beragam yang berasal dari netizen. Ada yang berkomentar menyumpah sang pelaku dan ada juga komentar yang mengatakan “mungkin sang siswi juga mau”.
Kronologi Kejadian Siswi Lampung Di Paksa Berbuat Asusila Sambil Di Rekam
Pada tanggal 20 Juli 2023, seorang siswi SMA di Bandar Lampung berinisial MA (18) mengalami perundungan oleh teman-temannya. MA dipaksa untuk memperagakan adegan asusila sambil direkam oleh teman-temannya.
Kejadian bermula saat MA diajak oleh teman-temannya untuk pergi ke sebuah taman. Saat di taman, MA dipaksa untuk minum minuman keras yang telah dicampur obat bius. Setelah MA mabuk, teman-temannya kemudian membawa MA ke sebuah kamar mandi dan memaksanya untuk membuka baju.
MA yang dalam kondisi mabuk dan tidak sadar kemudian dipaksa untuk memperagakan adegan asusila sambil direkam oleh teman-temannya. Video tersebut kemudian disebarluaskan oleh teman-teman MA di media sosial.
Keluarga MA yang mengetahui kejadian tersebut kemudian melaporkannya ke Polresta Bandar Lampung. Pihak kepolisian kemudian melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap lima orang pelaku perundungan tersebut.
Kelima pelaku tersebut adalah Siswi Lampung SMA berinisial A (19), B (17), C (17), D (17), dan E (16). Kelima pelaku tersebut dijerat dengan Pasal 81 ayat (1) dan (2) Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak.
Kasus perundungan ini mendapat perhatian dari berbagai pihak. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) menyatakan bahwa kasus ini merupakan bentuk kekerasan seksual yang harus ditindak tegas.
Kasus ini juga menjadi pelajaran bagi kita semua untuk selalu berhati-hati dalam pergaulan. Kita harus menghindari pergaulan bebas dan selalu menjaga diri dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab.
Tips Menghindari Perundungan
Berikut adalah beberapa tips untuk menghindari perundungan:
- Bangun rasa percaya diri. Orang yang memiliki rasa percaya diri yang tinggi akan lebih sulit untuk diintimidasi.
- Jangan takut untuk menolak. Jika Anda merasa tidak nyaman dengan situasi tertentu, jangan takut untuk menolak.
- Cari teman yang baik. Teman yang baik akan selalu mendukung Anda dan melindungi Anda dari orang-orang yang tidak baik.
- Laporkan kasus perundungan. Jika Anda mengalami perundungan, segera laporkan kepada orang tua, guru, atau pihak yang berwenang.
- Mari kita bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi anak-anak dan remaja.
Hukuman Untuk Pelaku
Terkait kasus siswi SMA di Lampung yang dipaksa teman-temannya untuk memperagakan adegan asusila sambil direkam, pihak kepolisian telah melakukan tindakan sebagai berikut:
- Melakukan penyelidikan : Polisi telah melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan lima orang pelaku, termasuk ketua kelas yang memerintahkan para pelaku lainnya untuk melakukan perbuatan tersebut.
- Menahan pelaku : Lima pelaku telah ditahan di Polres Lampung Tengah untuk proses penyidikan lebih lanjut.
- Mengembangkan kasus : Polisi masih mengembangkan kasus ini untuk mencari kemungkinan adanya pelaku lain.
Berdasarkan Pasal 289 KUHP, pelaku pemerkosaan diancam dengan pidana penjara paling lama 12 tahun. Sementara itu, berdasarkan Pasal 81 ayat (1) UU No. 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, pelaku pencabulan terhadap anak di bawah umur diancam dengan pidana penjara paling lama 15 tahun.
Dalam kasus ini, pelaku diduga telah melakukan pemerkosaan sekaligus pencabulan. Oleh karena itu, pelaku dapat dikenakan hukuman maksimal 15 tahun penjara. Selain hukuman pidana, pelaku juga dapat dikenakan hukuman tambahan berupa denda paling banyak Rp 5 miliar. Pelaku juga dapat dikenakan sanksi administratif berupa pencabutan hak asuh anak, pencabutan hak waris, dan pencabutan hak untuk diangkat menjadi wali atau pengampu anak.
Kekerasan seksual terhadap anak merupakan kejahatan yang sangat serius dan tidak dapat ditoleransi. Pelaku kekerasan seksual terhadap anak harus dihukum seberat-beratnya untuk memberikan efek jera dan mencegah terjadinya kasus serupa di kemudian hari.
Kondisi Kesehatan Korban
Kondisi kesehatan Siswi Lampung berinisial MA yang dipaksa berbuat asusila sambil direkam oleh teman-temannya masih dalam tahap pemulihan. MA mengalami trauma psikis dan fisik akibat kejadian tersebut.
- Secara fisik, MA mengalami luka-luka di bagian tubuhnya, terutama di bagian wajah dan leher. Luka-luka tersebut disebabkan oleh tindakan kekerasan yang dilakukan oleh teman-temannya.
- Psikis, MA mengalami trauma yang cukup berat. MA merasa ketakutan, cemas, dan depresi akibat kejadian tersebut. MA juga mengalami gangguan tidur dan gangguan makan.
- Saat ini, MA sedang menjalani perawatan intensif di rumah sakit. MA mendapatkan bantuan dari psikolog dan psikiater untuk mengatasi trauma yang dialaminya.
- Keluarga MA berharap agar MA bisa segera pulih dari trauma yang dialaminya. Keluarga MA juga berharap agar pelaku perundungan dapat dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku.
Tips Membantu Kesembuahan Korban
Berikut adalah beberapa tips untuk membantu korban kekerasan seksual untuk pulih dari trauma:
- Berikan dukungan moral dan emosional. Korban kekerasan seksual Siswi Di Lampung membutuhkan dukungan dari orang-orang terdekatnya untuk bisa pulih dari trauma.
- Berikan informasi yang akurat. Korban kekerasan seksual perlu mendapatkan informasi yang akurat tentang apa yang terjadi pada dirinya dan apa yang bisa dilakukan untuk memulihkan diri.
- Berikan akses ke layanan profesional. Korban kekerasan seksual perlu mendapatkan akses ke layanan profesional, seperti psikolog dan psikiater, untuk mendapatkan bantuan dalam mengatasi trauma.
- Mari kita bersama-sama membantu korban kekerasan seksual untuk pulih dari trauma. Kita bisa melakukannya dengan memberikan dukungan moral dan emosional, memberikan informasi yang akurat, dan memberikan akses ke layanan profesional.
Baca Juga : Ekonomi Indef Indonesia Meleset Tipis Menjelang Pemilu 2024
Himbauan Agar Tidak Terulang Kejadian Serupa
Berikut adalah beberapa himbauan agar tidak terulang kejadian Siswi Lampung Di Paksa Berbuat Asusila.
Peningkatan kesadaran masyarakat tentang kekerasan seksual
Masyarakat perlu menyadari bahwa kekerasan seksual adalah kejahatan yang tidak boleh ditoleransi. Masyarakat juga perlu mengetahui tanda-tanda dan cara-cara untuk mencegah terjadinya kekerasan seksual.
Peningkatan pendidikan seksual
Pendidikan seksual yang tepat dapat membantu anak-anak dan remaja untuk memahami tentang tubuh dan seksualitas mereka. Pendidikan seksual juga dapat membantu mereka untuk mengenali perilaku-perilaku yang tidak tepat dan berbahaya.
Peningkatan pengawasan orang tua
Orang tua perlu mengawasi anak-anaknya dengan baik. Orang tua juga perlu mengajarkan anak-anaknya tentang cara menjaga diri dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Dalam hal ini orang tua merupakan hal yang memiliki peran penting dan juga tanggung jawab yang besar. Karena kasusu yang satu ini masi terjadi pada anakm sekolah yang masih berada di bawah pengawasan orang tua.
Peningkatan penegakan hukum
Hukum juga harus ikurt andil dengan memberikan hukuman yang lebih berat kepada pelaku yang melakukan tindakan kejahatan yang satu ini. Karena dengan hukuman yang di lakukan, maka pelaku akan merasa jera dan takut untuk melakukan tindakan tersebut. Pemerintah perlu meningkatkan penegakan hukum terhadap kasus-kasus kekerasan seksual. Pelaku kekerasan seksual perlu dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku.
Hal Yang Harus Di Terapkan Kepada Anak
Berikut adalah beberapa hal yang dapat dilakukan oleh orang tua untuk melindungi anak-anaknya dari perundungan:
- Bangun komunikasi yang baik dengan anak : Orang tua perlu membangun komunikasi yang baik dengan anak-anaknya. Orang tua perlu mendengarkan cerita anak-anak mereka dan memberikan dukungan emosional.
- Ajari anak-anak tentang cara menolak : Orang tua perlu mengajarkan anak-anak tentang cara menolak permintaan-permintaan yang tidak pantas. Orang tua juga perlu mengajarkan anak-anak tentang cara melindungi diri dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab.
- Ajari anak-anak tentang cara mengenali perundungan : Orang tua perlu mengajarkan anak-anak tentang tanda-tanda perundungan. Orang tua juga perlu mengajarkan anak-anak tentang cara melaporkan kasus perundungan kepada orang yang tepat.
Mari kita bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi anak-anak dan remaja. Kita bisa melakukannya dengan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kekerasan seksual, meningkatkan pendidikan seksual, meningkatkan pengawasan orang tua, dan meningkatkan penegakan hukum viralfirstnews.com.
[…] Baca Juga : Sungguh Keji !! Siswi Di Lampung Di Paksa Berbuat Asusila Sambil Direkam […]