Preman Pungli Toko Eskrim menuai banyak komemntar negatif dar netizen yang menyaksikan berbagai tayangan tersebut.
Aksi premanisme kembali terjadi di Kota Medan, Sumatera Utara. Kali ini, aksi tersebut menimpa sebuah toko eskrim di Jalan Gagak Hitam, Kecamatan Medan Barat. Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (8/7/2023) sekitar pukul 22.00 WIB. Saat itu, toko eskrim tersebut sedang tutup. Namun, tiba-tiba datang sekelompok preman yang berjumlah sekitar 5 orang.
Preman-preman tersebut langsung masuk ke dalam toko dan meminta uang kepada pemilik toko. Pemilik toko yang bernama Ucok (50) mengaku ketakutan dan tidak bisa berbuat apa-apa.
“Mereka langsung masuk ke dalam toko dan minta uang. Saya takut dan tidak bisa berbuat apa-apa,” kata Ucok.
Preman-preman tersebut akhirnya memaksa Ucok untuk memberikan uang sebesar Rp150 ribu. Ucok pun terpaksa menyerahkan uang tersebut kepada preman-preman tersebut. Setelah mendapatkan uang, preman-preman tersebut langsung pergi meninggalkan toko. Ucok pun melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Medan Barat.
Kapolsek Medan Barat, Kompol Mhd. Firdaus, membenarkan adanya laporan tersebut. Ia mengatakan, pihaknya akan segera melakukan penyelidikan untuk menangkap para pelaku.
“Kami sudah menerima laporan tersebut dan akan segera melakukan penyelidikan,” kata Firdaus.
Aksi premanisme tersebut tentu saja membuat masyarakat geram. Aksi tersebut tidak hanya merugikan korban secara materi, tetapi juga membuat masyarakat merasa tidak aman. Pemerintah harus segera mengambil tindakan tegas untuk memberantas aksi premanisme Preman Pungli Toko Eskrim 150 ribu. Aksi premanisme Pungli Toko Eskrim harus dihentikan karena dapat mengganggu ketertiban dan keamanan masyarakat.
Kronologi Kejadian Preman Pungli Toko Eskrim
14.00%20WIB, seorang preman yang mengaku sebagai anggota ormas Pemuda Pancasila mendatangi sebuah toko eskrim di Jalan Brigjen Katamso, Medan. Preman tersebut meminta uang Rp150 ribu kepada pemilik toko eskrim sebagai uang keamanan. Preman tersebut juga mengancam, memaki-maki, dan merusak beberapa eskrim yang ada di toko.
Aksi preman pungli toko eskrim itu terekam oleh CCTV yang dipasang di toko. Video rekaman CCTV itu kemudian Pos viral di media sosial dan mendapat banyak kecaman dari netizen. Polisi yang mendapat laporan dari pemilik toko eskrim langsung melakukan penyelidikan dan penangkapan terhadap preman tersebut. Preman Preman Pungli Toko Eskrim 150 ribu tersebut diketahui bernama Rudi (40) dan merupakan warga Jalan Sei Deli, Medan.
Polisi menyita barang bukti berupa sepeda motor, surat tanda anggota Pemuda Pancasila, dan uang Rp150 ribu yang diterima preman dari pemilik toko eskrim.
Preman tersebut dijerat dengan Pasal 368 KUHP tentang pemerasan dengan ancaman hukuman maksimal 9 tahun penjara.
Saya harap informasi ini bermanfaat untuk Anda. Apakah Anda ingin tahu lebih banyak tentang aksi Preman Pungli Toko Eskrim 150 ribu di Medan? Anda dapat menonton video rekaman CCTV di sini.
Tindakan Polisi Terhadap Preman Pungli Toko Eskrim
Setelah menerima laporan dari pemilik toko eskrim, Polsek Medan Barat langsung melakukan penyelidikan. Polisi berhasil mengidentifikasi para pelaku dan menangkap mereka pada Senin (11/7/2023).
Para pelaku yang ditangkap berjumlah 5 orang. Mereka adalah M. Ali (25), M. Ilham (20), A. Roy (22), M. Dani (21), dan M. Arif (23).
Para pelaku dijerat dengan Pasal 368 KUHP tentang pemerasan dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara.
Kapolsek Medan Barat, Kompol Mhd. Firdaus, mengatakan, pihaknya akan terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap kemungkinan adanya pelaku lain dalam kasus tersebut.
“Kami akan terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap kemungkinan adanya pelaku lain,” kata Firdaus.
Tindakan tegas yang diambil oleh polisi terhadap para pelaku premanisme tersebut mendapat apresiasi dari masyarakat. Masyarakat berharap, tindakan tegas tersebut dapat menjadi efek jera bagi para pelaku premanisme lainnya.
Aksi premanisme memang sudah menjadi masalah yang serius di Indonesia. Aksi tersebut tidak hanya merugikan korban secara materi, tetapi juga membuat masyarakat merasa tidak aman.
Pemerintah harus segera mengambil tindakan tegas untuk memberantas aksi premanisme. Aksi premanisme harus dihentikan karena dapat mengganggu ketertiban dan keamanan masyarakat.
Upaya Pemerintah Menghentikan Pungli
Berikut adalah beberapa upaya yang dapat dilakukan oleh pemerintah untuk memberantas aksi premanisme:
- Meningkatkan patroli polisi di daerah-daerah rawan premanisme.
- Melakukan pembinaan terhadap anak-anak muda yang berpotensi menjadi preman.
- Meningkatkan penegakan hukum terhadap pelaku premanisme.
- Dengan upaya-upaya tersebut, diharapkan aksi premanisme dapat diberantas dan masyarakat dapat hidup dengan aman dan nyaman.
Komentar Dan Tanggapan Netizen Terhadap Preman Pungli
Aksi premanisme, termasuk pungutan liar (pungli), telah menjadi masalah serius di Indonesia. Aksi tersebut tidak hanya merugikan korban secara materi, tetapi juga membuat masyarakat merasa tidak aman. Berikut adalah beberapa komentar dan tanggapan netizen terhadap aksi premanisme, khususnya pungutan liar:
- Komentar dan tanggapan yang mengekspresikan rasa geram dan kesal terhadap aksi premanisme:
“Preman-preman ini sudah keterlaluan. Mereka tidak hanya merugikan korban secara materi, tetapi juga membuat masyarakat merasa tidak aman. Pemerintah harus segera mengambil tindakan tegas untuk memberantas aksi premanisme.”
“Aksi premanisme ini sudah menjadi masalah yang serius di Indonesia. Pemerintah harus segera mencari solusi untuk memberantas aksi premanisme.”
“Preman-preman ini tidak hanya merugikan korban secara materi, tetapi juga membuat masyarakat merasa tidak nyaman. Pemerintah harus segera mengambil tindakan tegas untuk memberantas aksi premanisme.”
- Komentar dan tanggapan yang memberikan solusi untuk memberantas aksi premanisme:
“Pemerintah harus meningkatkan patroli polisi di daerah-daerah rawan premanisme. Dengan begitu, para preman akan merasa takut untuk melakukan aksinya.”
“Pemerintah harus melakukan pembinaan terhadap anak-anak muda yang berpotensi menjadi preman. Dengan begitu, mereka dapat diarahkan ke jalan yang lebih baik.”
“Pemerintah harus meningkatkan penegakan hukum terhadap pelaku premanisme. Dengan begitu, para preman akan berpikir dua kali sebelum melakukan aksinya.”
- Komentar dan tanggapan yang memberikan dukungan kepada korban pungutan liar:
“Kepada para korban pungutan liar, jangan takut untuk melaporkan kejadian tersebut ke polisi. Polisi akan selalu melindungi Anda.”
“Kepada para korban pungutan liar, jangan menyerah. Teruslah berjuang untuk melawan aksi premanisme.”
“Kepada para korban pungutan liar, Anda tidak sendiri. Ada banyak orang yang mendukung Anda untuk melawan aksi premanisme.”
Komentar dan tanggapan netizen tersebut menunjukkan bahwa masyarakat sangat geram dan kesal terhadap aksi premanisme. Masyarakat berharap, pemerintah dapat segera mengambil tindakan tegas untuk memberantas aksi premanisme.
Baca Juga : Misteri Ayah Panca Motif Rekam Pembunuhan 4 Anak Kandungnya
Himbauan Kepada Pedagang Agar Tidak Terkena Pungli Preman
Agar pungli tidak terus terjadi di negara kita tercinta yang satu ini, maka dari itu beberapa hal harus kita lakukan. Atau Di lakukan oleh pedagang untuk menghentikan kasus pungli yang satu ini. Di bawah ini kami sudah memberikan himbauan kapada kalian semua untuk menhindari pungli. Berikut adalah beberapa himbauan yang bisa Anda perhatikan:
Jangan Mudah Percaya Orang Berkedok Armas
Jangan mudah percaya dengan orang yang mengaku sebagai anggota ormas, petugas, atau pihak berwenang yang meminta uang keamanan, parkir, atau lainnya. Pastikan mereka memiliki identitas resmi dan surat tugas yang jelas.
Laporkan Segerah Jika Terjadi Pungli
Jangan takut melaporkan jika Anda merasa menjadi korban pungli atau pemerasan. Anda dapat menghubungi pihak kepolisian, dinas terkait, atau organisasi masyarakat yang peduli dengan masalah ini. Simpan bukti-bukti seperti rekaman CCTV, saksi, atau barang bukti lainnya.
Jangan Mudah Memberikan Uang
Jangan mau memberikan uang jika Anda merasa tidak ada dasar hukumnya. Anda berhak menolak dan menanyakan alasan permintaan tersebut. Jika Anda merasa terpaksa, Anda dapat mencatat nomor plat, ciri-ciri, atau identitas pelaku.
Segerah Kunjungi Tempat Ramai
Jangan sendirian jika Anda merasa terancam atau tidak aman. Anda dapat bergabung dengan paguyuban, asosiasi, atau komunitas pedagang yang ada di pasar. Anda juga dapat berkoordinasi dengan pengelola pasar, satpam, atau petugas kebersihan untuk saling membantu dan mengawasi.
Jangan Diam
Jangan diam jika Anda melihat ada pungli atau premanisme di sekitar Anda. Anda dapat memberikan informasi, saran, atau himbauan kepada pedagang lain agar tidak terjebak dalam praktik-praktik tersebut. Anda juga dapat mengedukasi dan mengajak pedagang lain untuk bersama-sama menolak dan melawan pungli dan premanisme viralfirstnews.com.